Wow!!! 6 Tahun Lalu, Alex Ferguson Mengunyah Permen Karet Yang Laku Terjual Rp7,3 M
INIKECE - Waduh, kok bisa ya permen karet yang sudah dikunyah, laku terjual? Padahal kelihatan sangat menggelikan, permen karet yang sudah dikunyah-kunyah dijadikan sebagai pajangan. Tapi tak disangka-sangka ternyata hasil mengunyah permen karet ini laku terjual dengan harga yang sangat fantastis.
Salah satu nya adalah permen karet hasil kunyahan dari salah satu mantan pelatih Manchester Unites, Sir Alex Ferguson. Ia dikenal sering mengunyah permen karet selama mengawasi jalannya pertangingan. Tapi siapa yang sangka, ternyata kebiasaannya tersebut menarik minat dari sejumlah fans.
Baru-baru ini, permen karet yang dikunyahnya di laga terakhir dirinya menjadi pelatih MU laku terjual dengan harga £ 390.000 atau setara dengan Rp7,3 miliar. Harga ini itu terbilang sangat fantastis untuk sebuah permen karet bekas yang telah dikunyah.
Sekedar informasi, Ferguson terakhir mendampingi MU dalam laga pertangingan saat menghadapi West Bromwich Albion. Pertandingan yang berlangsung pada 13 meii 2013 di Stadion The Wathorns itu berakhir dengan skor imbang 5-5.
Seusai pertandingan, dikabarkan ada pendukung MU yang memungut permen karet bekas kunyahan Ferguson. Baginya, permen karet itu memiliki nilai sejarah bagi pendukung.
Oleh pendukung, permen karet bekas itu dijual melalui situs eBay. Dalam keterangan produk tertulis, "Permen Karet Bekas : RARE. Diambil dari The Hawthorns". Sudah dibersihkan dan diberi casing kayu. Barang dagangan tidak resmi, diklaim milik Sir Alex. Setelah 1.500 pertandingan sebagai menajer Man Utd dan mengunyaj permen karet secara intens, inilah permen karet terakhir yang dikunyahnya."
Terdapat hasil penjualan dari permen karet bekas tersebut akan disumbangkan ke yayasan amal MU Foundation. Kini setelah enam tahun dipasarkan, permen karet tersebut sudah laku terjual namun belum diketahui siapa pembelinya.
Bagi beberapa orang, mungkin akan jauh lebih penting untuk membeli benda yang berharga seperti emas 18 karat dibanding permen karet bekas tersebut. Akan tetapi, orang yang membeli bisa saja berpikiran itu adalah benda bersejarah yang sangat berharga karena merupakan kenangan terakhir dari Sir Alex Ferguson yang telah lama melatih MU. Apapun alasan di balinya, tentu ini kejadian langka yang mungkin tidak akan terulang lagi.
0 comments:
Post a Comment